Yamaha Jupiter Drag Modifikasi Siap Hadapi Satria FU150 di Trek Lurus

<div style="text-align: justify;">Andai kategori motor bebek biasa dengan bebek hyper underbone (<a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/2013/02/suzuki-satria-f150-tampil-elegan-dengan.html" target="_blank">FU150</a>) dipisah sejak awal 2012, bisa jadi <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/2012/11/yamaha-zupiter-z1-gp-yzr-m1-terbaru.html" target="_blank">Yamaha Jupiter Z</a> geberan Bowo Samsonet ini juara di kelas Bebek 4-Tak Tune-up s/d 200 cc. Tepatnya di Grand Final Day Battle Pertamina-Enduro KYT Drag Bike (DBEKYTDB) garapan Trendypromo Mandira (TM), (1-2/12) lalu. Namun jika tahun depan pihak penyelengara masih melegalkan kelas tersebut, jangan heran kalau peserta yang ikut bakal berkurang jumlahnya lantaran spesifikasinya enggak imbang. Itu desas-desus sekaligus pernyataan protes para peserta atas ketidaknyaman mereka kepada Em-Plus.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Yamaha Jupiter Drag Modifikasi.jpg" border="0" height="416" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjBlPgd35jqmU8tpTCpHWqyXtLUg5QEh5rsacNjeYd6sITwsK0dTwG2alzJBEzrdL_0YCdzc7j3gYRkNW_KHX84goFtshkyn3mFQX5prrvb1_pH0p6jwWKwIQusO74yqeXizuaXZPLN8cu/s640/Yamaha+Jupiter+Drag+Modifikasi.jpg" width="640" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Salah satunya seperti yang di rilis oleh otomotif.com adalah tim Pell's SHRT Putra Pandawa Kawahara yang meski enggak juara pertama alias di posisi runner up saat itu, namun baik joki atau mekanik mengaku sudah cukup membanggakan buat joki yang ngegas motor tim. “Soalnya ini satu-satu motor bebek biasa yang mampu berada diantara bebek hyper underbone. Tentu dengan catatan waktu yang lebih dekat dengan motor juara pertama besutan Dwi Batang dari tim Abakura Ditra Jaya dengan catatan waktu 08,111 detik,” ucap Bowo yang cuma tembus waktu 08,155 detik. Termasuk Arif Sigit Wibowo yang biasa disapa Pele, mekanik yang kebagian mengkulik Jupiter-Z pun mengaku senang. Namun selama kelas ini tahun depan tidak direvisi, doi yakin kalau tahun depan kelas ini bakal sepi peserta. Hal itu didasari akibat perbedaan spesifikasi yang diusung masing-masing tipe motor.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Yamaha Jupiter Drag Modifikasi-1.jpg" border="0" height="408" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1GDz3-IRkBTFsepIfc_7Wrl-5BYJzsFPN3V76jvwENQNlKcqlZlVfQYWO2eH7iAP8utW_9zG8fXZyN3Ybsobjy4moT6r54Ru_EJjlKUDWz8AqqVq0wpnei6lJxLYgK5iUFeTNzXUj-wzT/s640/Yamaha+Jupiter+Drag+Modifikasi-1.jpg" width="640" /></div><br /><div style="text-align: justify;">“Yang bikin sulit mengejar kelebihan motor hyper underbone adalah konstruki mesin yang sudah berdiri. Selain itu, mengubah volume silinder jadi 200 cc lebih mudah, banyak pilihan part dan yang pasti kem motor ini sudah DOHC dibanding Jupiter-Z yang masih pakai kem biasa. Kalau pun bisa, paling pelatuk kem diganti rocker arm roller yang mulai ramai dipakai. Makanya jangan heran kalau tenaganya lebih dahsyat jika dimodifikasi dengan benar,” aku Pele yang tinggal di Boyolali, Jawa Tengah. Cuma meski kalah di soal spesifikasi dan konstruksi, untuk tahun ini pria berambut ikal itu tetap yakin motornya bisa bersaing di kelas Bebek 4-Tak Tune-up s/d 200 cc. Walaupun untuk menuju kesitu, mesin Yamaha Jupiter-Z perlu ubahan yang matang dan setingan yang tepat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Untuk sirkuit dadakan macam di Banjarpatroman, Jawa Barat kemarin, karena belum pernah turun balap lurus di sana, makanya mesin Jupiter-Z adopsi piston Tiger oversize 275 (66,25 mm) dengan stroke 57,9 mm itu, dikasih setingan perbandingan kompresi 13,9 : 1. Agak tinggi memang, tapi cukup aman jika terjadi perubahan cuaca secara tiba-tiba,” lanjut Pele. Setingan segitu oleh Pele dikombinasikan dengan kem yang punya durasi kurang-lebih 276 derajat baik untuk klep in maupun out. Lalu bensin Pertamax Plus disuplai maksimal melalui klep aftermarket ukuran 34/29-(<a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/">kumpulan modifikasi motor</a>)</div>

MODIFIKASI Modifikasi Motor Tips Performance trends drag modifikasi Yamaha Jupiter Drag Modifikasi Siap Hadapi Satria FU150 di Trek Lurus

Andai kategori motor bebek biasa dengan bebek hyper underbone ( FU150 ) dipisah sejak awal 2012, bisa jadi Yamaha Jupiter Z geberan Bowo Sa...

Read more »

Cek Performa New Tiguan TSI

<div style="text-align: justify;">Volkswagen Indonesia menawarkan New Tiguan TSI dengan Performa yang berkapasitas mesin 1.400 cc TSI (Twincharged Startified Injection) dengan 6-speed DSG (Direct Shift Gearbox) with dual clutch. Performa mesin yang terdapat pada New Tiguan TSI ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 150 hp dengan torsi 240 Nm pada 1.500 rpm, yang setara dengan performa yang dihasilkan oleh mesin 2.0 L dan 2.4 L.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Performa New Tiguan TSI.jpg" border="0" height="454" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOQYrCJYEmQFWkjome9GPyIOgNS4dmUNFsw0K1rvgWbdLFcHFKcwaIr-BS3In2IYb4IcZ_4OT4o8HYCZGCkTGyJmcJk_0DddKhCSIKWo63sBUbXHd9TbERLAipoU5txmNXDVBoHQeSAVG_/s640/Performa+New+Tiguan+TSI.jpg" width="640" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Dengan akselerasi 0-100 km/jam dapat ditempuh New Tiguan dalam waktu 9.2 detik dengan top speed 193 km/jam tanpa kesulitan yang berarti. Hal ini dibantu oleh bentuk bodi aerodinamis yang lebih ramping dibanding saudara tuanya yang bertubuh lebih besar, yakni Touareg. Dari posturnya <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/2013/03/volkswagen-tiguan-2013-reviews.html" target="_blank">Volkswagen Tiguan</a> cukup menarik. Sebagai SUV, dimensinya tak begitu besar, justru sangat kompak.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Detail Performa New Tiguan TSI-1.jpg" border="0" height="292" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQHX02lFh0CAciITRy1x7hp3v845nleWdpf5frer5Yqqfb2oOVhfv71g3aqSoHluFiOjqU-uhRphx984S4i3Yk-SFrGF8gLVaJNYBOUPVb0gU9Xh2DfTqwnAe6csbjeNZ9_by5mrqoytv5/s640/Detail+Performa+New+Tiguan+TSI-1.jpg" width="640" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Tapi ketika masuk di dalamnya, kesan lega sangat terasa. Begitu pun saat berpindah ke bangku belakang, juga lega. Bahkan di depannya sudah ada meja lipat yang menempel di kedua sandaran belakang jok depan, lubang AC di dekat kaki, dan konektor power. Saat Otosia menggebernya di trek aspal, mesin 1.400 cc TSI yang diusung New Tiguan begitu responsif. Hal ini karena adanya kombinasi turbocharger dan supercharger yang bekerja seri membuat tenaga besar didapat di semua putaran mesin.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Detail Performa New Tiguan TSI.jpg" border="0" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-VIpGscAr1BuOWNaBIjsgx4vhAX603YNdmsrJb1Ag7SBer79bAVnGTdsm-AhU1mGTC_odA5xG0rC2dyc-Sa4M1xnKKsnGpxvV7EIHbRt3DfIIeiUpd4RTbi6ytXvZ5jCITFz_ZYCxsTSF/s640/Detail+Performa+New+Tiguan+TSI.jpg" width="640" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Begitupun saat mobil melibas kubangan lumpur buatan. Semua ini berkat lengkapnya fitur keselamatan yang ada di 'Your German SUV' ini. Kejutan lainnya adalah fitur 'auto hold' yang sanggup menahan mobil agar tak menggelinding ketika berhenti di tanjakan atau turunan. Cukup tekan tombolnya yang terletak di konsol tengah, di sebelah tombol rem tangan. Fitur ini memang sudah ada di mobil lain, namun auto hold yang ada pada New Tiguan terasa lebih sempurna.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">SUV ini 'melumat' tanjakan yang terbuat dari balok kayu, selanjutnya menikmati trek gravel dengan kombinasi tanah dan batu kerikil. Sekali lagi, SUV kompak ini meluncur dengan mulus. ketika semua trek selesai dilalui dan mobil berhenti, dalam tiga detik mesin seketika mati. Berarti fitur start/stop engine secara otomatis akan membaca jika mesin harus mati.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Performa New Tiguan TSI-1.jpg" border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi42FvOjbCkiXqGsxhky1CSTRfbOnf2iyY7Be1smZBWwwA6IqQnM3NlBH4zlMb8tbT6j9JdpUC3NsfIBaBCeGh74Ust9DcFCEzb3q-5LxvRL-ZRVvzmaxF2dH9GAT5oMUw5WRTE92JIhAqO/s640/Performa+New+Tiguan+TSI-1.jpg" width="640" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Ini sangat berguna saat kita terjebak kemacetan parah, atau berhenti di lampu merah. Ketika pedal gas diinjak, mesin pun kembali menyala. Dengan fitur ini, konsumsi bahan bakar lebih efisiensi. Yang menarik melalui <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/">kumpulan modifikasi motor</a>, seperti apa yang telah dilansir oleh otosia.com, bahwa Volkswagen Indonesia mengklaim bahwa teknologi BlueMotion yang terdapat pada New Tiguan TSI, memberikan efisiensi bahan bakar yang mumpuni, yakni 1 liter untuk 14,2 km (combine).</div>

Mobil Suv Tips Performance Volkswagen Cek Performa New Tiguan TSI

Volkswagen Indonesia menawarkan New Tiguan TSI dengan Performa yang berkapasitas mesin 1.400 cc TSI (Twincharged Startified Injection) deng...

Read more »

Cara Membersihkan Karburator Motor Yang Praktis

<div style="text-align: justify;">Bagi Anda para biker tentu sudah tau bagaimana cara membersihkan karburator yang merupakan termasuk rangkaian servis ringan pada sepeda motor. Namun beberapa mekanik yang sudah makan asam garam maslah servis karburator yang praktis tentu ada caranya, komponen intinya ini tak harus kita dibongkar. Selain karena masalah ini, servis karbu cukup setel setingan anginnya. Kecuali jika masalahnya sudah berat dan sudah lama tidak dibongkar.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kenapa bisa seperti itu, sering bongkar karbu bisa bikin derat baut-baut rusak bahkan dol. Selain itu, karet sil jadi cepat longgar. Jika ada kejadian parah, seperti kemasukan kotoran debu atau air, seting karbu itu enggak cepat berubah. Kecuali jika diutak-atik sembarangan.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" height="183" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7kwBY5eweO3EfDHwZOQw5i9mlinPtb1Tc8HOM7w2YL5WZHTxUnl_SeYYVHIiOX-sPAotfvyCxuAblq3fL07v3ikzU49h2867RxStDnCyeUpgQb1lgXZfvXDhi8K7_fOYWBltOsnN3M8kr/s320/tips+servis+karburator+motor.jpg" width="320" /></div><br /><br /><div style="text-align: justify;">Nah buat biker <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/">kumpulan modifikasi motor</a>, berikut biar perawatan karbu mudah, murah dan prosesnya enggak makan waktu dan tenaga, berikut ini langkah-langkahnya. Apalagi kalau bisa dikerjakan sendiri.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pertama, kalau masih pakai filter bensin antara tangki dengan karbu rajinlah untuk pengecekan. Jika kotor, bersihkan atau ganti. Lalu tanpa filter bensin, rajin buang bensin di mangkuk karbu dua atau 3 minggu sekali. Atau tiap isi bensin penuh. Caranya, tinggal kendurkan baut pembuangan di mangkuk.</div>

Sistem Bahan Bakar Tips Performance Cara Membersihkan Karburator Motor Yang Praktis

Bagi Anda para biker tentu sudah tau bagaimana cara membersihkan karburator yang merupakan termasuk rangkaian servis ringan pada sepeda moto...

Read more »

Bearing Merk Duration Dengan Keunggulannya

<div style="text-align: justify;">Bearing Merk Duration Dengan Keunggulannya untuk mobil maupun jenis sepeda motor yang dimana setiap orang yang memiliki kendaraan akan sangat memerlukan <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/2013/02/bearing-arm-bambu-honda-tiger.html" target="_blank">bearing</a> yang secara kualitas bisa dikatakan baik, guna kenyamanan dan keamanan berkendara. Seperti penggunaannya pada as roda, tuas kemudi, mesin dan sebagainya. Sehingga, pemilihan kualitas prioritas utama selain aspek harga yang terjangkau. Pasalnya kinerja laher yang berat pasti memerlukan daya tahan produk secara optimal.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Bearing+Merk+Duration.jpg" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzCp6qw92HEsBQ0XO7Z3eiUPHpTpUy_5RL8S2hWNA1rqWwLjrqGFmAVO8y7FuyFzmVh_5Iv92Rq6LL3ChCosf-ohPnE6P1j6uwE0e-Kg_7_fgp3kRk4G0pnw5Nqkv6RMyI_1C2KY2uGHMH/s400/Bearing+Merk+Duration.jpg" width="400" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Berikut ulasan tentang laher bermerek Duration:</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Laher-Bearing-Duration.jpg" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEY4xx06MQhkAXc9pdaJL5Vd-PrUK2CuIsJEQEFEGAs3PbqhPaZJUf_jnixndfZnA9B_y9kEP8FNRUKQjQOI87w5XpSg6yWbwbxK0KflLkc2NGrch63Q-aOVJExbBzMeNN7OYHBPx5nWRG/s400/Laher-Bearing-Duration.jpg" width="400" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Kode Produk</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berdasarkan kode yang tercantum pada kemasan produk kita bisa mengetahui beberapa informasi antara lain:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">D1 – Kode ini menunjukkan nama merek produk yakni Duration.</div><div style="text-align: justify;">63 (Angka I) – Angka ini menunjukkan nomor seri produk.</div><div style="text-align: justify;">01 (Angka II) – Angka ini memberikan informasi tentang ukuran diameter laher, sebagai berikut: 00 = 10 mm, 01 = 21 mm, 02 = 15 mm, 03 = 17 mm, 04 = 20 mm dan 05 = 25 mm</div><div style="text-align: justify;">2 (Angka III) – Mengindikasikan jumlah penutup atau seal laher yakni dua buah untuk sisi kanan-kiri.</div><div style="text-align: justify;">RS – Kode ini menunjukkan jenis penutup atau seal laher tersebut, sebagai berikut: RS = Rubber Seal, ZZ = Zinc Double (hanya untuk jenis laher roda) serta Open atau Terbuka (tanpa penutup atau seal pada laher – khusus untuk laher mesin).</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Keunggulan Produk</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kepresisian dimensi outer dan inner diameter laher.</div><div style="text-align: justify;">Low noise atau tidak menimbulkan suara berisik.</div><div style="text-align: justify;">Clearance antara ball laher dengan rumah laher terdapat dua jenis yakni: C0 untuk laher roda dan C3 untuk laher mesin. Dapatkan info menarik dari situs-ototrend untuk <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/">kumpulan foto modifikasi motor</a> serta info terbaru menarik lainnya</div>

Info Tips Tips Performance Bearing Merk Duration Dengan Keunggulannya

Bearing Merk Duration Dengan Keunggulannya untuk mobil maupun jenis sepeda motor yang dimana setiap orang yang memiliki kendaraan akan sanga...

Read more »

Cek Performa CBR1000RR dan YZF-R1 2013

<div style="text-align: justify;">Cek Performa CBR1000RR dan YZF-R1 2013 bagi Anda yang ingin mendambakan sebuah superbike kelas 1.000cc di rumah, sebaiknya apa salahnya untuk mengetahui sekilas mengenai komparasi Performa CBR1000RR dan YZF-R1 ini agar bisa di jadikan pertimbangan terlebih dahulu sebelum membeli. Baik kita langsung saja mengecek detail performa antara kedua motor superbike tersebut</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Performa CBR1000RR</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">CBR1000RR sebagai 'street-legal superbike' paling istimewa, seperti klaim Honda, dengan mesin 998 cc dapat memproduksi tenaga 161 hp pada 10.500 rpm. Sedangkan torsi sebesar 119 Nm pada 8.200 rpm. Dari dua figur itu, jelas karakteristik tenaga diperlihatkan <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/2012/10/honda-cbr1000rr-raih-rekor-kecepatan.html" target="_blank">Honda CBR1000RR</a>. </div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Performa+CBR1000RR" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh43Vnh8vaWvH_7XZyIeRjAonp1CQIE08YH7R-HpBq_yt45AH3KEbNPJ71sntJfEERPfBK8dBoPoplgDFEKWpn6fHGjR87Vd5Vj1qHAtlActcJA6KRwhLWcfbMfDZGlQCVx50q2YqZQW8g6/s400/Performa+CBR1000RR.jpg" width="400" /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Meski tergambarkan cukup tenaga, tetapi ketika keluar dari traffic lights tidak menawarkan letupan akselerasi seperti yang didambakan dari superbike. Fireblade malah terasa terlalu tenang. Untungnya, saluran tenaga dirasakan tersedia di semua rpm. Selain itu, tenaga keluar sangat halus dibanding Yamaha R1. Itulah sebabnya CBR dianggap sangat tenang sebagai sebuah superbike.</div><br />Performa YZF-R1<br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="New+Yamha+YZF-R1+2013+-+Performa" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCFj3uw2dTI_r_3K_y8EYIHDM2i0MVAjrHF0y2xkEFidhfcvIo5zX0_F-FDzwQJaMNf25vz40f-7qAZY9WkDdExFA_aiRnFZ_3zQt-StPx_0iuFRlpx1XmqEB__ID-VshaNZVEdkYkt6GC/s400/New+Yamha+YZF-R1+2013+-+Performa.jpg" width="400" /></div><br /><div style="text-align: justify;">YZF-R1 yang lebih mendapat status di pasaran juga tidak mengecewakan. Dengan tenaga 180 hp pada 10.500 rpm dan torsi 111 Nm di 10.200 rpm dapat dihasilkan figur performa  galak yang didambakan. R1 mengatur penyaluran tenaga dengan baik.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lanjut ke Handling CBR1000RR</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">CBR1000RR memiliki karakter handling sesuai berkendara di jalan. Sedikit selingan bisa dilarikan di track. Honda memang dikenal sebagai penghasil motor untuk aneka tipe pengendara, ketimbang menghasilkan motor untuk pengendara tertentu.</div><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/ZpWBb_N-6Cs" width="560"></iframe><br /><div style="text-align: justify;">Karena itu, CBR melengkapi diri dengan fork depan fully adjustable 43 mm inverted telescopic dan Unit Pro-Link shock di belakang. Suspensi andal mengakomodir jalan tidak mulus. Bahkan saat berakselerasi tajam dan mengerem dengan keras.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lanjut ke Handling YZF-R1</div><br /><iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/wJBEoc3TsJI" width="560"></iframe><br /><div style="text-align: justify;"><a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/2013/03/yamaha-siap-pasarkan-moge-di-indonesia.html" target="_blank">Yamaha</a> cukup bijak dengan melekatkan steering dumper sebagai perangkat standar. Dan ternyata berguna. handling jadi luar biasa netral. R1 mudah masuk tikungan, terasa stabil di mid-corner, dan membawa rasa percaya diri untuk mendaki gas.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lanjut untuk Kenyamanan CBR1000RR dan YZF-R1</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kenyamanan berkendara di atas jok, Honda ada pada tingkat rata-rata. Pada kecepatan rendah, seperti dapat diduga, tekanan pada tangan dan pergelangan tangan membuat tidak nyaman.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3FT2hWUCxrwDOZLx_t5EUrsxF8wfPQ3GFu0oebVfxBhk56-G949s2fTmJB0qvPc_2380TibhyphenhyphenB8v4Cs_K4bDkIZpUhVymDKVHNc5EuMq1AFxz2TcaLdfT0r4Na3zXf6XpNKJ0PMTJ-__b/s400/Kenyamanan+CBR1000RR+dan+YZF-R1.jpg" width="400" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Sebaliknya, riding position R1 juga tidak terlalu nyaman. Bobot pengendara sering terbawa ke pergelangan tangan. Tetapi, seperti biasa, tekanan menghilang seiring kecepatan yang meningkat. Bagaimanapun, riding R1 baik sekali digunakan di track.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lanjut Ke Panael Instrumen CBR1000RR</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Panael+Instrumen+Honda+CBR" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1xNXrEspSr3TvucrOEaCcjnlKyeTGddjliXDZGj1NFm1lOM6ZoLuu3YKxCqxjfPmlTSuCoAQNKtCigYCcLTtk9RLH4p-t2P5iLBo9nCbaAMwFLcwSW4O22KNg2OWxdLksT6wFp6i0k9ch/s400/Panael+Instrumen+Honda+CBR.jpg" width="400" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Panel instrumen CBR lengkap menyeluruh. Diletakkan sangat baik, sehingga pengendara mudah memantau angka instrumen dalam segala kondisi. Satu-satunya keluhan, desain instrumen terlihat agak kuno. Sudah sepatutnya desain dipermodern.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Panael Instrumen YZF-R1</div><div style="text-align: justify;">Sebaliknya, instrumen R1 tampak segar dan mengundang untuk dilirik. Panel indikator analog mendominasi ruang kemudi, menyajikan pantauan yang baik. Sedangkan panel speedometer lebih kecil, tetapi tetap enak dipantau.</div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Panael+Instrumen+New+Yamha+YZF-R1+2013" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh31Imvn3Xn7Q9Blj6i_2omjvJKB1k4AWStR9JICH-PIG6d-R9MdTpqzpraZcv1cA_z7tIlu8IdaxzG7Kh7ZIgFVh2jG4yuup86E1OhBIjd339RHBG3CB8Mwkjwi4p8Fp1Dh7D2S-syo6VX/s400/Panael+Instrumen+New+Yamha+YZF-R1+2013.jpg" width="400" /></div><br /><div style="text-align: justify;">Tetapi pada akhirnya, segala kekurangan bisa diabaikan. Memilih yang terbaik diantara keduanya luar biasa sulit. Sangat tipis perbedaan antara R1 dan CBR1000RR, namun tidak terlalu salah bila menempatkan Yamaha YZF-R1 pada urutan pertama.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Itulah dari Kelebihan dan Kekurangan CBR1000RR dan YZF-R1 yang mungkin bisa bermanfaat. Dapatkan kumpulan gambar modifikasi motor serta berita terbaru mengenai seputar motor dan mobil terbaru hanya di <a href="http://situs-ototrend.blogspot.com/">situs-ototrend</a>.</div>

Honda Superbike Tips Performance Yamaha Cek Performa CBR1000RR dan YZF-R1 2013

Cek Performa CBR1000RR dan YZF-R1 2013 bagi Anda yang ingin mendambakan sebuah superbike kelas 1.000cc di rumah, sebaiknya apa salahnya untu...

Read more »